top of page

Gunung Sirung, Alor - Indonesia


Foto: Kawah Gunung Sirung

Gunung Sirung adalah gunung berapi aktif yang terletak di Pulau Pantar, Kabupaten Alor, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Lereng Gunung Sirung dapat dicapai dengan mudah dari Desa Mauta, Kecamatan Pantar Tengah. Dalam kawah Gunung Sirung terdapat massa air (Danau) yang menutupi permukaan kawah, dan sulfur yang keluar dari lubang-lubang gunung. Letusan terakhir Gunung Sirung terjadi tahun 1970 dan secara teratur mengeluarkan gas dan asap yang berlangsung sejak tahun 2004.

Untuk mencapai Gunung Sirung, Anda harus terbang dulu ke Kupang, N usa TenggaraTimur, kemudian lanjut terbang ke Kalabahi, di Pulau Alor. Dari Kalabahi, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Baranusa, di Pulau Pantar dengan kapal motor selama 4 - 5 jam. Dari Baranusa, Anda bisa naik ojek sekitar 1,5 jam hingga tiba di Dusun Kakamauta, di Desa Mauta, Kecamatan Pantar Tengah. Dari Desa Mauta Anda harus jalan kaki mendaki selama sekitar satu jam hingga tiba di puncak Gunung Sirung.

Tips Mengunjungi Gunung Sirung: by http://edyraguapo.blogspot.co.id/2015/04/menggapai-kaldera-gunung-sirung.html

1. Perahu dari Kalabahi, Alor ke Baranusa, Pantar hanya sekali sehari. Perahu berangkat dari Pelabuhan Pantai Reklamasi Kalabahi jam 07.30 pagi dengan biaya Rp 50.000,00 per orang. Perjalanan memakan waktu 4 -5 jam tergantung cuaca (angin dan gelombang).

2. Dari Baranusa ke Desa Mauta (desa terdekat untuk memulai pendakian ke Gunung Sirung) tidak ada kendaraan umum. Satu-satunya cara menuju ke sana adalah dengan ojek atau menyewa sepeda motor.

3. Pada pada bulan-bulan tertentu, pendakian dilarang terutama saat musim berbunga (Agustus-September) dan musim sebelum panen (Desember-Maret) tanaman jambu monyet.

4. Waktu terbaik untuk mendaki Gunung Sirung adalah pagi hari sebelum matahari terbit. Di pagi hari, Danau Kawah Sirung biasanya memancarkan warna terindahnya tanpa tertutup asap atau kabut. Di siang/sore hari, Danau Kawah Sirung biasanya tertutup kabut pekat.

5. Tidak ada hotel atau penginapan di Desa Mauta. Untuk menginap, Anda bisa menumpang di rumah Kepala Desa Mauta dengan meminta izin terlebih dahulu.

6. Bawalah bekal makanan dan minuman dari Kalabahi karena di Desa Mauta tidak ada restoran atau warung makan. Anda juga bisa menumpang makan di rumah warga.

7. Untuk mendaki Gunung Sirung, kenakan celana panjang dan kaos/baju lengan panjang (jaket) karena Anda akan melewati medan penuh rerumputan yang sangat lebat dengan ketinggian lebih dari dua meter.

8. Kenakan sepatu atau sandal gunung yang kokoh karena Anda akan melewati jalan setapak penuh rerumputan dan batu/kerikil tajam.

9. Jaga Kelestarian Alam, Hargai Budaya Lokal, dan Buanglah Sampah Pada Tempatnya.

By http://edyraguapo.blogspot.co.id/2015/04/menggapai-kaldera-gunung-sirung.html


Wonderful Alor
Recent Posts
instagram @zoomalor

Help Government!!

Build Tourism Of Alor...!!

Mike Inspire You
  • Instagram Social Icon
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
bottom of page